Tampilkan postingan dengan label Motivasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Motivasi. Tampilkan semua postingan

Senin, 23 April 2012

Belajar Lebih Banyak Tentang SEO, Blog dan Website

Belajar SEO Blog Website,CLICKBET88.COM Agen Bola Terpercaya Untuk Piala Euro 2012, Indonesia Car Lifestyle Award 2012, Belanja Hemat


Hari ini saya di beritakan untuk break untuk salah satu klien website saya untuk berhenti untuk sementara, mungkin dikarenakan belum adanya keperluan dalam mengelola websitenya. Jadi saat ini harus berusaha mencari-cari "Another Side Jobs". Selama saya tidak mendapatkan project, saya akan memburu berbagai Kontes SEO dan semacamnya.

Saat ini hingga akhir juli nanti untungnya masih ada beberapa Kontes SEO, yaa walaupun kemungkinan menang masih jauh diatas angin. Apalagi saat ini saya merupakan salah satu peserta yang baru dalam hal tersebut. Seperti pada Kontes SEO CLICKBET88.COM Agen Bola Terpercaya Untuk Piala Euro 2012, awalnya blog saya menduduki posisi 3 teratas, tapi tanpa sadar beberapa hari dan hari ini saya cek sudah mental di posisi 4.

Belajar SEO Blog Website,CLICKBET88.COM Agen Bola Terpercaya Untuk Piala Euro 2012, Indonesia Car Lifestyle Award 2012, Belanja Hemat

Yaa memang segalanya butuh proses, dan masih banyak yang perlu dipelajari dari Teknik SEO yang baik dan benar. Ada beberapa artikel yang jika di lakukan pencarian dalam search engine google menduduki posisi puncak seperti Indonesia Car Lifestyle Award 2012 dan Belanja Hemat, merupakan artikel yang saya ikutkan dalam Kontes SEO maupun Blog Competition.

Tapi sejauh ini saya hanya bisa menguasai bagaimana mendapatkan top position di Google, namun untuk search engine Yahoo, saya masih belum paham. Intinya saat ini masih perlu banyak belajar tentang Teknik-Teknik SEO dan beberapa hal tentang Website dan Blog.

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Selasa, 17 Januari 2012

Kisah Menarik Si Penjual Tempe

Quote:
Di Karangayu, sebuah desa di Kendal, Jawa Tengah, hiduplah seorang ibu penjual tempe. Tak ada pekerjaan lain yangn dapat dia lalukan sebagai penyambung hidup. Meski demikian, nyaris tak pernah lahir keluhan dari bibirnya. Ia jalani hidup dengan riang.”Jika tempe ini yang nanti mengantarku ke surga, kenapa aku harus menyesalinya…” demikian dia selalu memaknai hidupnya.
Quote:
Suatu pagi, setelah salat subuh, dia pun berkemas. Mengambil keranjang bambu tempat tempe, dia berjalan ke dapur. Diambilnya tempe-tempe yang dia letakkan di atas meja panjang. Tapi, deg! dadanya gemuruh. Tempe yang akan dia jual, ternyata belum jadi. Masih berupa kacang, sebagian berderai, belum disatukan ikatan-ikatan putih kapas dari peragian.
Quote:
Tempe itu masih harus menunggu satu hari lagi untuk jadi. Tubuhnya lemas. Dia bayangkan, hari ini pasti tidak akan mendapatkan uang untuk makan dan modal membeli kedelai yang akan dia olah kembali menjadi tempe.
Quote:
Di tengah putus asa, terbersit harapan di dadanya. Dia tahu, jika meminta kepada Allah, pasti tak akan ada yang mustahil. Maka, di tengadahkan kepala, dia angkat tangan, dia baca doa. “Ya Allah, Engkau tahu kesulitanku. Aku tahu Engkau pasti menyayangi hamba-Mu yang hina ini. Bantulah aku ya Allah, jadikanlah kedelai ini menjadi tempe. Hanya kepada-Mu kuserahkan nasibku…”
Quote:
Dalam hati, dia yakin, Allah akan mengabulkan doanya. Dengan tenang, dia tekan dan mampatkan daun pembungkus tempe. Dia rasakan hangat yang menjalari daun itu. Proses peragian memang masih berlangsung. Dadanya gemuruh. Dan pelan, dia buka daun pembungkus tempe.
Quote:
Dan… dia kecewa. Tempe itu masih belum juga berubah. Kacangnya belum semua menyatu oleh kapas-kapas ragi putih. Tapi, dengan memaksa senyum, dia berdiri. Dia yakin, Allah pasti sedang “memproses” doanya. Dan tempe itu pasti akan jadi. Dia yakin, Allah tidak akan menyengsarakan hambanya yang setia beribadah seperti dia. Sambil meletakkan semua tempe setengah jadi itu ke dalam keranjang, dia berdoa lagi. Ya Allah, aku tahu tak pernah ada yang mustahil bagi-Mu. Engkau maha tahu, bahwa tak ada yang bisa aku lakukan selain berjualan tempe. Karena itu ya Allah, jadikanlah. Bantulah aku, kabulkan doaku…

Quote:
Sebelum mengunci pintu dan berjalan menuju pasar, dia buka lagi daun pembungkus tempe. Pasti telah jadi sekarang, batinnya. Dengan berdebar, dia intip dari daun itu, dan… belum jadi. Kacang itu belum sepenuhnya memutih. Tak ada perubahan apa pun atas ragian kacang tersebut. Keajaiban Tuhan akan datang… pasti, yakinnya.
Quote:
Dia pun berjalan ke pasar. Di sepanjang perjalanan itu, dia yakin, “tangan” Tuhan tengah bekerja untuk mematangkan proses peragian atas tempe-tempenya. Berkali-kali dia dia memanjatkan doa… berkali-kali dia yakinkan diri, Allah pasti mengabulkan doanya.

Quote:
Sampai di pasar, di tempat dia biasa berjualan, dia letakkan keranjang-keranjang itu. “Pasti sekarang telah jadi tempe!” batinnya.
Quote:
Dengan berdebar, dia buka daun pembungkus tempe itu, pelan-pelan. Dan… dia terlonjak. Tempe itu masih tak ada perubahan. Masih sama seperti ketika pertama kali dia buka di dapur tadi. Kecewa, air mata menitik di keriput pipinya. Kenapa doaku tidak dikabulkan? Kenapa tempe ini tidak jadi? Kenapa Tuhan begitu tidak adil? Apakah Dia ingin aku menderita? Apa salahku? Demikian batinnya berkecamuk.
Quote:
Dengan lemas, dia gelar tempe-tempe setengah jadi itu di atas plastik yang telah dia sediakan. Tangannya lemas, tak ada keyakinan akan ada yang mau membeli tempenya itu.
Quote:
Dan dia tiba-tiba merasa lapar…merasa sendirian. Tuhan telah meninggalkan aku,

batinnya. Airmatanya kian menitik. Terbayang esok dia tak dapat berjualan… esok dia pun tak akan dapat makan.
Quote:
Dilihatnya kesibukan pasar, orang yang lalu lalang, dan “teman-temannya” sesama penjual tempe di sisi kanan dagangannya yang mulai berkemas. Dianggukinya mereka yang pamit, karena tempenya telah laku. Kesedihannya mulai memuncak.

Quote:
Diingatnya, tak pernah dia mengalami kejadian ini. Tak pernah tempenya tak jadi. Tangisnya kian keras. Dia merasa cobaan itu terasa berat…
Quote:
Tiba-tiba sebuah tepukan menyinggahi pundaknya. Dia memalingkan wajah, seorang perempuan cantik, paro baya, tengah tersenyum, memandangnya. Maaf Ibu, apa ibu punya tempe yang setengah jadi? Capek saya sejak pagi mencari-cari di pasar ini, tak ada yang menjualnya. Ibu punya? Penjual tempe itu bengong. Terkesima. Tiba-tiba wajahnya pucat.
Quote:
Tanpa menjawab pertanyaan si ibu cantik tadi, dia cepat menengadahkan tangan. Ya Allah, saat ini aku tidak ingin tempe itu jadi. Jangan engkau kabulkan doaku yang tadi. Biarkan sajalah tempe itu seperti tadi, jangan jadikan tempe…
Quote:
Lalu segera dia mengambil tempenya. Tapi, setengah ragu, dia letakkan lagi. jangan-jangan, sekarang sudah jadi tempe…

Quote:
Bagaimana Bu? Apa ibu menjual tempe setengah jadi? tanya perempuan itu lagi. Kepanikan melandanya lagi. “Duh Gusti… bagaimana ini? Tolonglah ya Allah, jangan jadikan tempe ya?” ucapnya berkali-kali. Dan dengan gemetar, dia buka pelan-pelan daun pembungkus tempe itu. Dan apa yang dia lihat, pembaca?? Di balik daun yang hangat itu, dia lihat tempe yang masih sama. Belum jadi!
Quote:
“Alhamdulillah!” pekiknya, tanpa sadar. Segera dia angsurkan tempe itu kepada si pembeli. Sembari membungkus, dia pun bertanya kepada si ibu cantik itu. “Kok Ibu aneh ya, mencari tempe kok yang belum jadi?”
Quote:
Ooh, bukan begitu, Bu. Anak saya yang kuliah di Australia ingin sekali makan tempe, asli buatan sini. Nah, agar bisa sampai sana belum busuk, saya pun mencari tempe yang belum jadi. Jadi saat saya bawa besok, sampai sana masih layak dimakan. Oh ya, jadi semuanya berapa, Bu?

Kisah yang biasa bukan, dalam kehidupan sehari-hari, kita acap berdoa dan “memaksakan” Allah memberikan apa yang menurut kita paling cocok untuk kita. Dan jika doa kita tidak dikabulkan, kita merasa diabaikan, merasa kecewa. Padahal Allah paling tahu apa yang paling cocok untuk kita. Bahwa semua rencananya adalah sangat sempurna
Kisah sederhana yang menarik, karena seringkali kita pun mengalami hal yg serupa. Di saat kita tidak memahami ada hikmah di balik semua skenario yg Allah SWT takdirkan

Quote:
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu;Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui” (QS. Al Baqarah 216)

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Senin, 14 November 2011

Cerita Motivasi tentang Lampu Merah




Dari kejauhan, lampu lalu-lintas di perempatan itu masih menyala hijau. Jack segera menekan pedal gas kendaraannya. Ia tak mau terlambat. Apalagi ia tahu perempatan di situ cukup padat, sehingga lampu merah biasanya menyala cukup lama. Kebetulan jalan di depannya agak lengang. Lampu berganti kuning. Hati Jackberdebar berharap semoga ia bisa melewatinya segera. Tiga meter menjelang garis jalan, lampu merah menyala. Jack bimbang, haruskah ia berhenti atauterus saja. "Ah, aku tak punya kesempatan untuk menginjak rem mendadak," pikirnya sambil terus melaju.

"Prit!" Di seberang jalan seorang polisi melambaikan tangan memintanyaberhenti. Jack menepikan kendaraan agak menjauh sambil mengumpat dalamhati. Dari kaca spion ia melihat siapa polisi itu. Wajahnya tak terlalu asing. Hey, itu khan Bob, teman mainnya semasa SMA dulu. Hati Jack agak lega. Iamelompat keluar sambil membuka kedua lengannya. "Hai, Bob. Senang sekali ketemu kamu lagi!" "Hai, Jack." Tanpa senyum. "Duh, sepertinya saya kena tilang nih? Saya memang agak buru-buru. Istri saya sedang menunggu di rumah." "Oh ya?" Tampaknya Bob agak ragu. Nah, bagus kalau begitu. "Bob, hari ini istriku ulang tahun. Ia dananak-anak sudah menyiapkan segala sesuatunya. Tentu aku tidak bolehterlambat, dong." "Saya mengerti. Tapi, sebenarnya kami sering memperhatikanmu melintasi lampu merah di persimpangan ini." O-o, sepertinya tidak sesuai dengan harapan. Jack harus ganti strategi. "Jadi, kamu hendak menilangku? Sungguh, tadi aku tidak melewati lampumerah. Sewaktu aku lewat lampu kuning masih menyala." ... Aha, terkadang berdusta sedikit bisa memperlancar keadaan. "Ayo dong Jack. Kami melihatnya dengan jelas. Tolong keluarkan SIM mu." Dengan ketus Jack menyerahkan SIM, lalu masuk ke dalam kendaraan danmenutup kaca jendelanya.

Sementara Bob menulis sesuatu di buku tilangnya.Beberapa saat kemudian Bob mengetuk kaca jendela. Jack memandangi wajah Bob dengan penuh kecewa. Dibukanya kaca jendela itusedikit. Ah, lima centi sudah cukup untuk memasukkan surat tilang. Tanpaberkata-kata Bob kembali ke posnya. Jack mengambil surat tilang yang diselipkan Bob di sela-sela kaca jendela. Tapi, hei apa ini. Ternyata SIMnya dikembalikan bersama sebuah nota.

Kenapa ia tidak menilangku. Lalu nota ini apa? Semacam guyonan atau apa? Buru-buru Jack membuka dan membaca nota yang berisi tulisan tangan Bob.

"Halo Jack, Tahukah kamu Jack, aku dulu mempunyai seorang anak perempuan. Sayang, ia sudah meninggal tertabrak pengemudi yang ngebut menerobos lampu merah. Pengemudi itu dihukum penjara selama 3 bulan. Begitu bebas, ia bisa bertemu dan memeluk ketiga anaknya lagi. Sedangkan anak kami satu-satunya sudah tiada. Kami masih terus berusaha danberharap agar Tuhan berkenan mengkaruniai seorang anak agar dapat kami peluk. Ribuan kali kami mencoba memaafkan pengemudi itu. Betapa sulitnya. Begitu juga kali ini. Maafkan aku Jack. Doakan agar permohonan kami terkabulkan. Berhati-hatilah. (Salam, Bob)."

Jack terhenyak. Ia segera keluar dari kendaraan mencari Bob. Namun, Bob sudah meninggalkan pos jaganya entah ke mana. Sepanjang jalan pulang iamengemudi perlahan dengan hati tak tentu sambil berharap kesalahannya dimaafkan. Tak selamanya pengertian kita harus sama dengan pengertian orang lain. Bisa jadi suka kita tak lebih dari duka rekan kita. Hidup ini sangat berharga, jalanilah dengan penuh hati-hati.
Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Sebegitu Pentingkah Al-Qur'an Yang Engkau Berikan?

Suatu hari ada seorang anak yang sebentar lagi akan segera lulus dari kuliahnya. Selama kuliah iya sangat menginginkan sebuah mobil sport yang di jual di salah satu showroom mobil. Dan ia pun tau bahwa ayahnya sanggup membelikan mobil itu.

Hari semakin dekat dengan hari kelulusannya. tpat di hari kelulusannya ayahnya memanggil nya untuk berbicara.
Ayahnya : Pagi nak, Bagamana dengan kabarmu hari ini?
Anaknya : Tentu saja yah baik, karena saya berhasil menyelesaikan studi saya ini.
Ayahnya : Ayah bangga karena ayah memilik anak yang dapat lulus dengan tepat waktu seperti kamu ini ayah mempunyai sebuah hadiah Spesial untukmu. aku membelikan ini dengan semua tabungan ku yang ada di bank.
Anaknya : (Setelah dibuka ternyata isinya sebuah Al-Qur'an dengan sampul kulit yang indah) dengan semua tabungan ayah, ayah membelikan ini untuk ku?
(kemudian anaknya pun lari keluar rumah dengan perasaan marah)

Singkat cerita anaknya pun sukses dalam karirnya. Dia memiliki rumah yang besar, keluarga yang bahagia dan mewah. Tapi selam itu pula ia belum pernah menemui ayahnya semenjak lari dari rumah di hari kelulusannnya.

Hingga suatu saat ia menerima surat bahwa ayahnya meninggal dunia. Dan meminta mengurusi harta peninggalanyya yang di wariskan untuknya.

Ketika sesampai dirumah ia merasa menyesal dari apa yang dilakukannya kepada ayahnya, dan ia pun mencari surat-surat penting yang di tinggalkan ayahnya untuknya. Hingga ia menemukan Al-Qur'an yang masih baru yang diberikan ayahnya dulu.

Dengan air mata ia membuka halaman demi halaman Al-Qur'an. Saat ia membolak-balikan halaman Al-Qur'an tersebut, sebuah kunci mobil terjatuh. Di dekatnya ada beberapa berkas surat Dari nama showroom mobil yang dulu pernah ia idamkan mobil yang ingin di miliknya. Dan di dalam berkas itu juga tertulis, tanggal lulus, dan kata-kata "DIBAYAR LUNAS- CASH"

Berapa kali kita kehilangan berkah Allah yang diberikan dari doa-dao yang kita panjatkan tapi kita menggagapnya tidak dikabukan?
Tapi pada akhirnya hanya ketidaksiapan kita menerima semua kemewahan yang kita harapkan sebelumnya..
Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Selasa, 08 November 2011

Hanya 5 Menit ! ! !

Apakah Anda tahu berapa harga 5 menit? Anda akan tahu di sini, berapa harga 5 menit waktu dalam sehari……..
Di sebuah taman kota duduklah seorang wanita yang sibuk bermain dengan Blackberry dan memposting status berisi @taman kota, bosan menunggu Tammy bermain.

Sedangkan di sebelahnya adalah seorang pria yang tampaknya seperti orang sibuk, namun ia berdiri dengan tersenyum kepada anaknya yang tengah bersepeda.

Bosan dengan Blackberry di tangannya, sang wanita kemudian berusaha beramah tamah kepada pria di sebelahnya itu. “Itu Tammy, anak saya,” katanya sambil menunjuk seorang anak dengan sweater putih yang sepertinya sudah kotor terkena tanah dan noda lainnya.
“Dia tampan sekali,” kata pria itu. “Itu adalah anak saya, Jasmine,” tunjuknya pada seorang anak gadis yang sedang asyik bersepeda.

Tak lama kemudian ia melihat arlojinya, dan memanggil anaknya, “Jasmine, ayo kita pulang,” sahutnya.

Si anak kemudian menjawab, “5 menit lagi ya yah, ya?”
Sang ayah mengangguk dengan tersenyum, sekalipun mungkin di benaknya ia sudah berencana untuk kembali beraktivitas di kantor.

Waktu sudah berjalan 5 menit, sang ayah kembali memanggil Jasmine, sementara wanita di sebelahnya semakin terlihat resah karena sang anak tak kunjung selesai bermain.

“Jasmine, ayo kita pulang nak…” kata sang ayah.

“Aduh ayah, 5 menit lagi, boleh ya…” kata sang anak.
Ayahnya tertawa kecil kali ini dan mengatakan, “iya.. iya baiklah.”

Wanita di sebelahnya kemudian terheran-heran, “Anda sepertinya orang yang sangat sibuk sekali. Tetapi Anda juga orang yang sangat sabar,” katanya.

Pria itu berdiam sejenak, kemudian mulai bercerita, “Dulu anak saya Randy juga sering bermain di taman ini. Karena istri saya sibuk, saya kebagian mengantarnya.
Saya sangat jengkel karena saya sendiri juga punya kesibukan, punya jadwal meeting dengan klien yang sangat sibuk.

Saat itu saya menerima sebuah telepon penting, dan meminta Randy untuk pulang. Ia bersikeras tetap bermain, sampai akhirnya saya meninggalkannya dan berpikir bahwa ia bisa pulang sendiri.
Toh rumah kami tak jauh dari sini.
Namun ternyata apa yang saya pikirkan salah.
Ia terbunuh oleh seorang pemabuk saat sedang bermain sepeda.
Karena saya terlalu mementingkan pekerjaan dan uang, dan harus kehilangan anak lelaki satu-satunya yang saya miliki.
Sejak saat itu, saya tak ingin lagi kehilangan momen bersama anak saya.
Toh yang dimintanya hanya menemaninya selama 5 menit saja, tak lebih.”

Wanita di sampingnya pun terdiam.
Menyimpan Blackberry di tasnya dan berlari ke arah anaknya.

Sekedar 5 menit bersama orang terkasih adalah hal yang penting dan mahal harganya. Mungkin saat ini kita meremehkannya. Namun jika saja kita tahu berapa harga 5 menit itu, tentu kita takkan pernah menyia-nyiakannya. Berikan 5 menit waktu kita setiap hari, untuk orang-orang yang disayangi. Dan kita takkan pernah menyesal.
Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Senin, 07 November 2011

Inilah 6 Tanda Unik Hubungan Persahabatan Yang Baik



Menjalin hubungan yang sehat dan berkualitas dengan para sahabat bisa menjadi pekerjaan yang menantang. Ada kalanya, seseorang yang selama ini Anda anggap sebagai sahabat tenyata berbalik menjadi musuh dalam selimut.

Padahal, bagi sebagian besar orang, sahabat menjadi tempat bersandar dan mencurahkan perasaan selain dengan anggota keluarga. Nah, ukur kualitas persahabatan Anda dengan menyimak enam ciri hubungan persahabatan yang sehat berikut ini:
Quote:
1. Loyalitas
Kesetiaan merupakan poin utama untuk membina sebuah hubungan yang sehat, baik dalam persahabatan atau pun dalam keluarga. Setiap orang tentu pernah membuat kesalahan pada suatu waktu, mengalami pasang surut kehidupan, bahkan menampilkan perilaku yang tidak dapat dibanggakan.

Ketika kita menemukan teman atau orang-orang terkasih yang dapat memaafkan dan mendampingi kita dalam keadaan apa pun, kita patut bersyukur. Jangan pernah menyia-nyiakan loyalitas yang ditunjukkan oleh para sahabat dan hargailah selalu hal itu.
Quote:
2. Respek
Perlakukan orang lain secara baik dan hormat agar Anda pun diperlakukan dengan cara yang sama. Anda tentu tahu, tidak enak rasanya diabaikan, dihakimi, dimanipulasi, direndahkan, atau diperlakukan secara kasar dan tidak layak. Memang ada kalanya kita tidak sependapat dengan opini teman atau orang terdekat. Tapi, menunjukkan rasa hormat tetap menjadi satu hal yang mutlak.
Quote:
3. Tanpa syarat
Ada kalanya seseorang membantu orang lain dengan harapan mendapatkan sesuatu yang lain sebagai imbalan di masa depan. Seorang sahabat sejati bersedia membantu Anda dengan tulus tanpa tendensi apa pun.
Quote:
4. Dapat Dipercaya
Seorang sahabat yang baik seharusnya dapat dipercaya dan mampu menyimpan rahasia yang telah diamanatkan padanya. Sahabat yang baik tidak akan menusuk Anda dari belakang, atau membeberkan aib temannya sendiri kepada orang lain. Jika Anda ingin menyampaikan sesuatu yang bersifat rahasia kepada sahabat, pastikan dulu bahwa ia memang dapat dipercaya.
Quote:
5. Peduli
Memperlihatkan ketertarikan yang tulus dan mendengarkan dengan seksama apa yang disampaikan orang lain sangat penting dalam menjalin hubungan yang solid. Jauhi sikap egois yang hanya memikirkan diri sendiri. Sebaliknya, tunjukkan kepedulian dengan memfokuskan perhatian terhadap orang lain agar ia merasa dihargai dan berarti.
Quote:
6. Dapat Diandalkan
Sahabat adalah orang yang dapat diandalkan ketika orang lain sepertinya tidak dapat diharapkan. Ketika seorang sahabat berjanji akan datang menghibur Anda yang sedang patah hati, maka ia akan benar-benar mengetuk pintu rumah Anda seperti yang telah dijanjikannya. Ia akan selalu ada untuk memberikan dukungan moral, bahkan materi, jika Anda membutuhkannya.
Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Kamis, 20 Oktober 2011

Bersaing Dengan Teman Secara Sportif

Quote:
“Sesama bis kota dilarang saling mendahului,” dulu dikaca belakang bis umum selalu ada tulisan seperti itu. Ane selalu tergelitik setiap kali ingat kalimat itu. Mengapa ‘sesama bis kota’, ya? Tapi benar jg, soalnya bis kota kan tdk mungkin saling mendahului dgn kereta api. Apalagi dgn pesawat terbang. Meski sekarang sudah tdk ada lagi tulisan seperti itu, tetapi tdk berarti kalimat itu tdk relevan lagi. Khususnya bagi kita yang bkn pengemudi bis kota. Lho, kok kita? Iya, krn perilaku ‘mengemudi’ ugal-ugalan yang kita lakukan dlm mengarungi roda kehidupan sering jauh lebih parah dari persaingan antar bis kota. Persis seperti bis kota yang bersaing dgn sesama bis kota, kita hanya bersaing dgn sesama kita jg. Dan, persaingan kita sering dikasih bonus berupa rasa iri didlm hati.



Persaingan terjadi dimana-mana. Di panggung politik. Di lingkungan tempat tinggal. Di kantor. Dimana saja. Zaman sekarang, kita sudah jarang melihat persaingan yang sportif. Contoh tdk sportif yang paling buruk ada di panggung politik yang penuh dgn intrik. Disusul oleh persaingan dikantor yang sering dicederai oleh manuver-manuver kotor. Di lapangan olah raga, sesekali kita jg melihat ada noda. Mungkin sudah saatnya kita galakan lagi semangat bersaing secara sportif. Bagi kebanyakan orang sportivitas itu bkn dlm konteks panggung politik atau lapangan olah raga, melainkan dlm persaingan dgn teman di kantor. Bagi Agan yang tertarik utk menemani ane belajar bersaing dgn teman di kantor secara sportif.
Quote:


Berikut beberapa cara bersaing dengan teman di kantor secara sportif :



1. Mencari kelebihan sang pesaing



Quote:
Dlm bersaing, kebanyakan orang gemar mencari-cari kesalahan orang lain. Padahal, kesalahan orang lain sama sekali tdk memberi energy positif bagi diri kita. Belajarlah utk mencari kelebihan dan keunggulan orang lain. Dgn begitu kita akan semakin termotivasi utk terus meningkatkan diri. Inti dari sebuah persaingan bkn sekedar bisa ‘meraih’ sesuatu yang diperebutkan, melainkan ‘bisa melakukan apa’ dgn sesuatu yang kita raih itu. Setelah meraihnya, kita bisa apa. Salah satu sumber kekecewaan kita kepada para ‘juara’ adalah ketika kita tahu bahwa setelah memenangkan persaingan itu, ternyata sang juara tdk bisa melakukan sesuatu yang kita harapkan. Maka ketika kita yang menjadi juaranya, orang lain jg memiliki tuntutan yang sama kepada kita. Hanya jika kita benar-benar ‘mampu’ saja orang lain akan menghargai ‘kemenangan’ kita. Jika tdk? Mereka akan berpaling kepada orang lain sekalian berharap kita segera tergantikan. Maka carilah kelebihan yang dimiliki oleh orang lain. Dan jadikan hal itu motivasi utk terus meningkatkan kualitas diri.
Quote:

2. Menggandeng tangan sang pesaing



Quote:
Dijalan-jalan, sekarang kita sudah mulai melihat banyak bis gandgn. Ada 2 bis yang berjalan bersama-sama. Dgn bis gandeng itu, lebih banyak penumpang yang bisa diangkut dlm satu waktu. Lebih sedikit bahan bakar yang dihabiskan. Dan lebih efisien tenaga sopir yang dikeluarkan. Ini adalah symbol indahnya sinergi yang bisa kita bangun dgn sesama pesaing kita. Mari kita tengok teman-teman yang menjadi pesaing terkuat di kantor. Bagaimana kalau kita konversi saja energy utk saling menyalip itu dgn kesediaan utk berkolaborasi. Dijamin, manfaat yang bisa kita kontribusikan kepada perusahaan akan jauh lebih baik dibandingkan dgn ketika kita sama-sama ngotot utk saling sikut. Tapi kan jabatan yang diperebutkan hanya ada satu. Yang diperlukan oleh perusahaan bknlah sekedar kemampuan utk mengalahkan pesaing. Tetapi ada soft skill yang jarang dimiliki orang namun sangat penting, yaitu; ‘mengelola kekuatan orang lain’. Ketika Agan mendemonstrasikan kemauan dan kemampuan utk berkolaborasi dgn pesaing terkuat Agan; maka Agan sudah menunjukkan kemampuan langka itu.
Quote:

3. Berikan pujian yang tulus kepada pesaing



Quote:
Saat bersaing, kita sering enggan utk memberi pujian kepada lawan. Padahal, pujian memberikan efek energy positif bagi kedua belah pihak. Lebih dari itu, pujian tulus yang kita lontarkan bagi orang lain mengundang simpati pihak-pihak yang tdk memiliki hubungan secara langsung. Jika ane memuji Agan dgn tulus hati, maka bkn hanya Agan yang bisa merasakan ketulusan ane. Orang-orang lain yang melihat ane memuji Agan pun merasakan hal yang sama. Sebagai bonusnya, orang lain itu mempunyai kesan yang positif terhadap ane. Sama halnya jika pujian atau kredit poin tulus itu Agan yang memberikan kepada pesaing Agan. Dan biarkan orang lain mengetahui Agan melakukan itu. Maka selain Agan bisa membangun hubungan emosi positif dgn pesaing Agan, maka orang-orang lain yang ‘berada di luar arena’ akan memberikan simpatinya kepada Agan. Bagaimana jika pujian itu malah membuat pesaing Agan semakin besar kepala? Bagus. Krn semua orang akan semakin tahu kualitas yang sesungguhnya. Bknkah orang menyukai sifat sportif dan ketulusan?
Quote:

4. Menyokong kemajuan pesaing



Quote:
Menjegal langkah orang lain? Ah, itu sudah terlampau biasa kita temukan. Selain bkn perilaku bermartabat, itu jg tdk menunjukkan keunggulan apa-apa. Kualitas kepemimpinan seseorang justru terlihat dari kemampuannya utk menyokong kemajuan orang lain. Mengapa harus begitu? Krn menjadi pemimpin adalah tentang bagaimana membantu orang-orang yang kita pimpin maju lebih pesat dan mengembangkan dirinya lebih cepat. Mengapa banyak pemimpin yang tdk mampu utk mengembangkan bawahannya? Krn sebelum menjadi pemimpin mereka tdk belajar menyokong kemajuan orang lain. Maka jadikanlah pesaing terdekat Agan sebagai ‘murid’ yang bisa Agan gunakan utk berlatih mengembangkan orang lain. Jika memang dia pesaing hebat, tentu dia punya bakat. Sehingga Agan dijamin akan berhasil mengembangkannya. Dan itu adalah prestasi kepemimpinan yang layak Agan rayakan. Lalu Agan pikirkan lagi, “aspek apa lagi yang bisa Agan kembangkan dari pesaing yang satu ini?” Secara tdk langsung, Agan telah menempa diri sendiri menjadi seorang pemimpin sejati.
Quote:

5. Adopsi kualitas yang mutlak harus dimiliki seorang pemimpin



Quote:
Ada satu hal yang sulit utk dipahami, namun harus kita terima dgn lapang dada. Apakah itu? Itu adalah fakta bahwa yang mendapatkan promosi di kantor, tdk selalu merupakan orang yang paling terampil. Tdk jg selalu orang yang pencapaian kerjanya paling tinggi. Misalnya, orang yang menjadi Sales Manager tdklah selalu orang yang persentase pencapaian salesnya paling tinggi. Mungkin hanya 101% saja. Fakta ini sering membuat mereka yang meraih sales 110% uring-uringan. Mengapa? Krn mereka tdk faham bahwa utk memimpin, dibutuhkan banyak aspek. Bkn sekedar angka2 diatas kertas. Lihatlah point 1,2,3 dan 4 yang baru kita bahas. Itu adalah aspek-aspek lain yang mutlak dibutuhkan dari seorang pemimpin. Krn kepemimpinan bukanlah soal penguasaan aspek2teknis belaka. Melainkan sebuah seni mengelola orang lain, mengenali potensi2 mereka, dan menggunakannya utk mencapai tujuan perusahaan.

Quote:
Quote:

Tanpa disadari, kita sering menganggap teman sebagai ancaman. Ambisi-ambisi pribadi kita sering membisikan jika mereka bisa menjadi penghalang atas apa yang kita inginkan. Mulai sekarang, mari kita ubah cara pandang terhadap para pesaing. Bantulah mereka untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Tolonglah mereka untuk bisa menghasilkan kinerja yang lebih tinggi. Doronglah mereka untuk terus berprestasi. Kembangkanlah mereka, karena itulah hakekat kemimpinan yang harus Anda miliki didalam diri Anda.


Notes:
Sangat mudah untuk menemukan orang-orang yang siap bersaing, namun sangat sedikit orang yang bisa bersaing secara sportif
.





Satu hal yang membuat perbedaan besar dalam hidup Anda adalah menemukan pelajaran baru dari apa yang selama ini Anda pikir sudah Anda ketahui semua. Kesadaran bahwa tidak ada sesuatu yang final di dunia ini, bahwa ternyata Anda harus terus belajar karena tidak mungkin Anda bisa tahu semua, ini-lah yang akan membuka kesuksesan lebih besar lagi dalam hidup Anda.


~Ralph Lynn~

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Rabu, 05 Oktober 2011

Majulah Walaupun Itu Hanya Satu Langkah

Lihat Apa Yang Telah Kamu Lakukan
Kamu membuat semua orang terlihat bodoh
mungkin terkadang semua ini terlihat menyenangkan
semua ini terasa nyaman
Hingga suatu saat Kamu akan kehilangan semua hal yang kamu anggap menang

Berfikir lah untuk berbuat yang lebih baik
bukan untuk besenang-senang
bukan berkumpul dan tertawa diantara kerumunan keramaian
Coba sesekali renungkan
Apakah hari ini kamu telah bergerak maju

Dari pada berdiam diri berhura-hura
lebih baik berusaha satu buh yang menghasilkan
Entah apa yang harus dilakukan
Yang terpenting kamu dapat melangkah maju walaupun itu hanya satu langkah
Terus lah berusaha dan semangat

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Senin, 03 Oktober 2011

7 Kalimat Yang Ngga Boleh Didengar Oleh Anak Kecil..!!!!


Berbagai masalah rumah tangga, pekerjaan, sampai kenakalan anak tak jarang membuat Anda lepas kontrol dan marah. Bahkan tak jarang, anak-anak menjadi sasaran kemarahan Anda, entah melalui sikap ataupun kata-kata kasar yang keluar dari mulut Anda. Hati-hati bila Anda sering kelepasan bicara seperti ini.
"Kata-kata bisa menjadi sumber inspirasi, tetapi juga bisa melukai perasaan," ungkap Chick Moorman, penulis buku Parent Talk dan Spirit Whisperers.

Meskipun anak Anda menimbulkan banyak masalah, sebagai orangtua tak sepatutnya Anda melontarkan kata-kata yang menyakitkan bagi anak. Efek dari ucapan kasar tersebut sering kali lebih merugikan daripada yang Anda bayangkan. Contohnya seperti ini:
Quote:
1. Kalau nakal, Ibu akan meninggalkanmu di sini.
Anda mengancam dan menakuti anak-anak dengan harapan agar mereka patuh pada perintah Anda. Perlu Anda ketahui, ketakutan terbesar anak-anak kecil adalah tersesat sendirian dan merasa tidak aman. Oleh karena itu, tindakan Anda meninggalkannya sendirian akan menimbulkan trauma bagi dirinya.

Alih-alih mengancam dan menakuti anak, lebih baik katakan keinginan Anda dengan baik. Misalnya ketika anak merengek minta mainan, katakan saja padanya, "Arka, kalau kamu terus merengek seperti itu, kita akan pulang sekarang. Tapi kalau kamu tidak nakal, kita akan tetap di toko ini dan memilih belanjaan bersama."
Alternatif lainnya adalah dengan beristirahat sejenak. Kenakalan anak dan kemarahan Anda mungkin saja merupakan tanda bahwa Anda atau anak butuh istirahat.
Quote:
2. Kamu seharusnya malu.
Banyak orangtua yang beranggapan bahwa dengan mengungkapkan hal tersebut, anak akan malu dan akan mengubah sikapnya sesuai dengan yang mereka inginkan. Namun, anak kecil belum dapat memahami rasa malu yang terjadi akibat kesalahan yang diperbuatnya. Oleh karena itu, hal ini belum tentu langsung berhasil. Jika terlalu sering mengatakan hal ini, maka mereka hanya akan berpikir bahwa segala sesuatu yang dilakukannya selalu salah.
Quote:
3. Seandainya kamu tidak pernah ada
Kalimat ini punya makna: "Ayah dan ibu tidak pernah menginginkanmu." Karenanya, kalimat ini tidak sepantasnya diucapkan oleh orangtua. Kalimat ini akan sangat menyakitkan, baik bagi si anak maupun orang lain yang mendengarnya. Terlepas dari kenakalan yang telah dilakukan anak, ia hadir karena kehendak Anda dan suami. Maka, bersikaplah sebagai orangtua yang bertanggung jawab dengan mengasuh dan mendidik anak dengan baik, bukannya menyalahkannya karena lahir di dunia.
Quote:
4. Kamu yang membuat Ibu bercerai.
Tidak ada anak yang menjadi penyebab orangtuanya bercerai. Ketika kalimat ini diucapkan, maka secara tak langsung Anda membuat anak-anak menanggung beban emosional seumur hidupnya. Bahkan ketika Anda menjelaskan dengan penuh kehati-hatian tentang perceraian, anak-anak akan merasa sangat bertanggung jawab atas keputusan Anda untuk bercerai. Anak akan beranggapan bahwa jika dia bersikap lebih baik, maka Anda tidak akan bercerai. Meski tak terucapkan oleh anak, masalah ini sering jadi masalah yang serius.
Quote:
5. Kenapa kamu tidak seperti saudaramu yang lain?
Dengan mengatakan hal ini, maka secara tidak langsung Anda membandingkan anak-anak dengan saudaranya yang lain bahwa anak tidak cukup pintar, cukup baik, ataupun cepat belajar dibanding saudaranya. Pembanding ini juga akan meningkatkan persaingan antarsaudara meningkat, yang kelak akan merusak hubungan persaudaraan dan mengembangkan keterpisahan. Terima setiap anak dalam keluarga Anda karena mereka memiliki keunikan dan keistimewaan sendiri. Bantu anak untuk melihat keistimewaan mereka dengan berfokus pada masing-masing individu tanpa menggunakan perbandingan.
Quote:
6. Biar Ibu yang menyelesaikan.
Mungkin, maksud hati ingin membantunya menyelesaikan pekerjaan rumah yang sulit dikerjakan. Namun, jika terlalu sering melakukan hal ini, maka Anda telah mengambil alih pekerjaan anak yang seharusnya bisa dikerjakannya sendiri. Hal ini justru malah akan melemahkannya. Mengambil alih pekerjaan anak mungkin bisa menghemat waktu Anda di masa sekarang, tetapi Anda meninggalkan beban di masa depan karena anak jadi tak terbiasa mandiri.

Quote:
7. Ibu bilang begitu, ikuti saja.
Kalimat ini memang terdengar seperti perintah keras bagi anak. Namun, arti yang terdalam dari kalimat ini adalah, "Saya orang dewasa, dan kamu anak-anak", atau "Saya pintar, dan kamu bodoh", atau "Saya berkuasa, dan kamu tidak", atau "Saya yang mengatur, dan kamu yang harus mengerjakan." Penegasan ini akan menciptakan jurang yang lebar antara Anda dan anak.

Gaya bicara seperti ini menimbulkan rasa kesal pada anak, bahkan mungkin rasa benci dan persaingan untuk berebut kekuasaan dalam rumah. Cobalah untuk menggunakan bahasa yang lebih baik untuk mengungkapkan ketidaksetujuan anak sehingga mereka lebih menghormati dan mengerti apa yang Anda rasakan.

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Senin, 26 September 2011

10 Langkah Meningkatkan Wibawa Di Kantor

10 Langkah Meningkatkan Wibawa Di Kantor

Saat mendengar kata “berwibawa”, apa yang ada di benak Anda?

Pasti terlintas kata-kata profesional, pekerja keras, cerdas, dikagumi, dan berada di posisi atas.
Kata “berwibawa” biasanya mengacu pada seseorang yang penting, yang segala tindak-tanduk dan ucapannya dianggap penting di kantor.

Namun sesungguhnya orang yang dianggap berwibawa tidak selalu harus atasan. Anda yang masih tergolong karyawan biasa pun bisa meningkatkan wibawa dengan mengikuti 10 hal berikut.
Quote:
1. Berpakaian profesional
Meski lekat dengan istilah “Jangan menilai seseorang hanya dari penampilan luar saja,” dalam dunia profesional istilah ini tidak berlaku. Penampilan dihitung dalam penilaian. Ada beberapa tingkatan ekspektasi saat seseorang melihat penampilan orang lain di tempat kerja. Kita tentu memiliki ekspektasi tinggi terhadap penampilan seorang eksekutif. Berpakaianlah seperti seorang eksekutif jika ingin dipandang seperti mereka.
Quote:
2. Pilih tatanan rambut terbaik
Frances Cole Jones, penulis buku The Wow Factor: The 33 Things You Must (and Must Not) Do to Guarantee Your Edge in Today’s Business World, menyarankan agar membersihkan wajah dari rambut. “Rambut yang menutupi wajah akan selalu membuat Anda terlihat lebih muda dan kurang berpengaruh,” kata Jones. Untuk para wanita, potongan rambut berponi sebaiknya dihindari karena akan membuat wajah Anda kekanak-kanakan dan kurang dewasa. Sementara pria disarankan tidak memanjangkan rambut dan menatanya dengan rapi.
Quote:
3. Mencatat hasil rapat
“Mencatat semua isi penting di rapat merupakan cara tercepat menciptakan persahabatan dengan para staf senior,” catat Jones. “Cara ini membantu mereka merasa santai saat rapat karena melihat Anda secara fisik mencatat dan (kemungkinan) memahami poin penting yang diutarakan.”
Quote:
4. Tidak bicara sembarangan
Seorang eksekutif bicara dengan efektif, tepat sasaran, dan tidak bertele-tele. Perlu diketahui, terlalu banyak bicara, bebelit-belit, dan latah adalah penyakit dalam berkomunikasi yang harus dihindari.
Quote:
5. Jangan jadi objek ejekan di kantor
Memang sulit dipungkiri, dalam satu lingkungan pasti ada objek yang dijadikan bahan ejekan dan candaan. Tapi perlu diingat, seorang objek ejekan tentulah seseorang yang dinilai kawan-kawannya punya banyak kelemahan, kurang berwibawa, dan tidak disegani.
Quote:
Tautan6. Jangan ungkapkan masalah pribadi
Apakah pembayaran kartu kredit sudah jatuh tempo? Baru putus dengan pacar? Bermasalah dengan teman? Jangan bawa masalah-masalah itu dalam obrolan di kantor.
Quote:
7. Ruang kerja bukan kamar tidur
Seberapa sibuk pekerjaan Anda, seberapa lama durasi Anda bekerja, jaga selalu meja atau ruang kerja agar senantiasa rapi. Meja dan ruang kerja yang berantakan mencerminkan kepribadian pemalas, santai, dan tidak profesional.
Quote:
8. Jaga perilaku di dunia maya
Jangan sembarangan mengunggah foto, menulis komentar vulgar, kata-kata kasar, mencemooh orang, juga SARA. Ingat, bagaimana perilaku Anda di dunia maya berpengaruh pada reputasi diri.
Quote:
Tautan9. Jangan segan bicara dengan atasan
Biasanya kita enggan berhadapan dengan bos besar di perusahaan. Mulai sekarang buang rasa enggan. Ketahuilah, para bos besar lebih sering berinteraksi dengan orang-orang dengan jabatan tinggi. Begitulah Anda di mata orang lain (memiliki jabatan tinggi) jika sering berinteraksi dengan bos besar.
Quote:
10. Jangan pelit berkontribusi
Tunjukkan Anda serius berkarier dan memiliki visi misi memajukan perusahaan. “Para manajer kelas atas pasti lebih menyadari keberadaan orang-orang yang berkontribusi tinggi bahkan di luar jam kerja,” ungkap Jones.

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Rabu, 14 September 2011

DZIKRULLAH

Pribadi berdzikir

Dzikir menjadi kepribadiannya

Allah tujuannya

Rasulullah Saw tauladan dalam hidupnya

Dunia ini pun menjadi surga sebelum surga sebenarnya

Rumah,

Kantor,

Bahkan hotel sekalipun menjadi mushalla baginya

Bumi menjadi mesjid baginya

Tempat ia berpijak

Meja kerja,

Kamar tidur,

Hamparan sajadah baginya

Kalau dia bicara, bicaranya da'wah

Kalau dia diam, diamnya berdzikir

Napasnya tasbih

Matanya penuh rahmat Allah

Penuh kasih sayang

Telinganya terjaga

Pikirannnya baik sangka

Tidak sinis

Tidak pesimis

Dan tidak suka memvonis

Hatinya, subhanallah

Diam2 berdoa

Doanya diam2

Tangannya bersedekah

Kakinya berjihad

Ia tidak mau melangkah sia2

Kekuatannya silaturrahim

Kerinduannya tegaknya syariat Allah

Kalau memang hak tujuannya,

Maka sabar dan kasih sayang strateginya

Asma amaniinah

Cita2nya tertinggi

Teragung

Syahid di jalan Allah

Dan, sungguh menarik

Kesibukannya, ia hanya asyik memperbaiki dirinya

Tidak tertarik mencari kekurangan apalagi aib orang lain

Dzikrullah..

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..

Sumber : Nadia Citra Mufidah

Selasa, 12 Juli 2011

10 Kebiasaan yang Merusak Otak

1. Tidak Mau Sarapan
Banyak orang yang menyepelekan sarapan. Padahal tidak mengkonsumsi apapun di pagi hari menyebabkan turunnya kadar gula dalam darah. Hal ini berakibat pada kurangnya masukan nutrisi pada otak yang akhirnya berakhir pada kemunduran otak. Sarapan yang terbaik di pagi hari bukanlah makanan berat seperti nasi goreng spesial, tetapi cukup air putih dan segelas jus buah segar. Ringkas dan berguna untuk tubuh!

2. Kebanyakan Makan
Terlalu banyak makan mengeraskan pembuluh otak yang biasanya menuntun orang pada menurunnya kekuatan mental. Jadi makanlah dalam porsi yang normal. Biasakan menahan diri dengan cara berhenti makan sebelum Anda kekenyangan.

3. Merokok
Jika rokok memiliki segudang efek buruk, semua orang pasti sudah tahu. Dan ada satu lagi efek buruk rokok yang terungkap di sini. Merokok ternyata berakibat sangat mengerikan pada otak! Bayangkan, otak manusia lama kelamaan bisa menyusut dan akhirnya kehilangan fungsi-fungsinya karena rajin menghisap benda berasap itu. Tak ayal di waktu tua bahkan pada saat masih muda sekalipun, kita rawan alzheimer (alzheimer adalah penyakit pikun).

4. Terlalu Banyak Mengkonsumsi Gula
Terlalu banyak asupan gula akan menghalangi penyerapan protein dan gizi sehingga tubuh kekurangan nutrisi dan perkembangan otak terganggu. Karena itu, kurangi konsumsi makanan manis favorit Anda5.

Otak adalah bagian tubuh yang paling banyak menyerap udara. Terlalu lama berada di lingkungan dengan udara berpolusi membuat kerja otak tidak efisien.

6. Kurang Tidur
Tidur memberikan kesempatan otak untuk beristirahat. Sering melalaikan tidur membuat sel-sel otak menjadi mati kelelahan. Tapi jangan juga kebanyakan tidur karena bisa membuat Anda menjadi pemalas yang lamban. Sebaiknya tidur 6-8 jam sehari agar sehat dan bugar.

7. Menutup Kepala Ketika Sedang Tidur
Tidur dengan kepala yang ditutupi merupakan kebiasaan buruk yang sangat berbahaya karena karbondioksida yang diproduksi selama tidur terkonsentrasi sehingga otak tercemar. Jangan heran kalau lama kelamaan otak menjadi rusak.

8. Berpikir Terlalu Keras Ketika Sedang Sakit
Bekerja keras atau belajar ketika kondisi tubuh sedang tidak fit juga memperparah ketidakefektifan otak. Sudah tahu sedang tidak sehat, sebaiknya istirahat total dan jangan forsir otak Anda.

9. Kurangnya Stimulasi Otak
Berpikir adalah cara terbaik untuk melatih kerja otak. Kurang berpikir akan membuat otak menyusut dan akhirnya tidak berfungsi maksimal. Rajin membaca, mendengar musik dan bermain (catur, scrabble, dll) membuat otak Anda terbiasa berpikir aktif dan kreatif.

10. Jarang Bicara
Percakapan intelektual biasanya membawa efek bagus pada kerja otak. Jadi jangan terlalu bangga menjadi pendiam. Obrolan yang bermutu sangat baik untuk kesehatan Anda.

Semoga Artikel yang saia posting di blog ini bermanfaat,terima kasih..